6.10.10

pause and mellow

sepertinya semua orang di sekitarku terus bergerak dan bahkan semakin lama semakin cepat. tapi, hanya aku yang tidak bergerak, cuma diam.



ssshhhh...zzzhhh...wuusshhh...



aku masih diam. tak tahu mau apa. tak tahu mau ke mana. tak tahu ingin bagaimana. atau apa aku yang terlalu cepat dan melewatkan semua begitu saja?


-need time to take a breath-


mungkin bukan hanya aku yang merasa dan mengalami ini. pasti ada orang lain di dunia ini yang mengalami hal yang sama atau mungkin "lebih" dari yang dibayangkan atau diharapkan. harus selalu ingat untuk tetap berterima kasih atas anugerah yang diberikan-Nya, apapun itu.

ketika rasanya "left behind" atau mungkin "too fast", pasti ada maksudnya kan? ada pembelajaran dan pengalaman di balik itu.

nah, sekarang aku pun mulai menjawab pertanyaan-pertanyaan yang muncul dalam benak.

sepertinya selalu ada yang berbisik atau mengingatkan, "hey, apa yang kamu rasa atau alami sekarang patut disyukuri. ada banyak orang yang mungkin kurang beruntung atau mengalami hal lebih berat darimu." [there it goes again]

setelah berbincang-bincang dengan seorang kawan selama sekitar 2 jam, banyak hal yang ternyata dia alami lebih buruk (can I say that?) dari yang ku alami. masalahnya kurang lebih saja. masalah-masalah yang selama ini aku simpan rapat-rapat dalam kotak khusus berlabel "VERY PRIVATE PART OF MY LIFE". bagian di mana biasanya aku berusaha tetap tersenyum padahal there's other thing happen. or the part when I became weird, not being honest to myself, and said that everything okay. karena sepertinya ada orang lain, di luar sana, yang bisa jadi sedang dalam keterpurukan. [may God always Bless them and all of us]

tapi, tak apa kan kalau kadang-kadang mengalami mellow moment? bersendu-sendu yang gak jelas, tak tahu apa yang sebenarnya dirasa.

perasaan keterasingan sepertinya begitu terngiang, sampai-sampai efek sampingnya seolah tak henti menemani.

but, I do love happy ending and "they live happily ever after" part.


keterangan gambar, sumber dari thingsweforget.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar